Senin, 18 Mei 2015

Memberikan Suntikan Intravena



Memberikan Suntikan Intravena

Persiapan Alat
1.      Spuit 3 cc yang berisi obat yang sesuai
2.      Sarung tangan disposibel
3.      Needle
4.      Kapas kering steril / kasa
5.      Alkohol
6.      Karet pembendung torniquet
7.      Perlak kecil + alas
8.      Kasa steril bila perlu
9.      Plester
10.  beradin
11.  Bengkok
12.  Daftar / buku pemberian obat

Persiapan Pasien
1.      Pasien diberitahu prosedur dan tindakan yang akan dilakukan
2.      Mengatur posisi pasien yang nyaman

Pelaksanaan
1.      Membawa alat kedekat pasien
2.      Memasang sampiran bila perlu
3.      Mencuci tangan
4.      Siapkan obat sesuai dengan prinsip yang benar
5.      Membereskan daerah suntikan dari pakaian
6.      Pilih area penusukan yang bebas dari tanda kekauan, peradangan / rasa gatal (lengan : vena basalika dan vena sefalika, tungkai : vena saphenous, leher : vena jugularis, kepala : vena frontalis, vena temporalis)
7.      Memasang pegalas dibawah area yang akan disuntik
8.      Melakukan pembendungan dengan torniquet 15 cm diatas daerah yang akan disuntik, supaya vena mudah dilihat. Untuk bagian tangan pasien dianjurkan mengepal
9.      Pakai sarung tangan
10.  Asepsis area penusukan dengan menggunakan kapas alkohol dengan gerakan sirkuler dan arah keluar dengan diamnetr sekitar 5 cm, tunggu sampai kering
11.  Pegang kapas alkohol dengan jari-jari tengah pada tangan non dominan
12.  Buka tutup jarum
13.  Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah area penusukan dengan tangan non dominan
14.  Dengan ujung jarum menghadap keaatas, dan menggunakan tangan dominan masukan jarum dengan sudut 30’
15.  Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum ke vena
16.  Lakukan aspirasi dengan tangan non dominan menahan barel dari spuit dan tangan dominan menarik plunger untuk memeriksa apakah jarum masuk vena, observasi adanya darah
17.  Jika ada darah, kepalan tangn dibuka, karet pemendung dibuka, masukan obat perlahan-lahan kedalam vena samapi habis
18.  Keluarkan jarum dengan sudut yang sama, sambil melakukan penekanan dengan kapas alkohol pada area peusukan
19.  Bila perlu tutup area penusukan dengan kassa steril fiksasi dengan pester
20.  Rapikan pasien dan kembalikan ke posisi semula
21.  Alat-alat diberskan, peralatan habis apakai buang pada tempat masing-masing
22.  Buka sarung tangan
23.  Mencuci tangan
24.  Dokumentasi tindakan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT IBI Cabang Nganjuk Ke 66