Definisi
Gawat janin terjadi bila janin tidak menerima cukup oksigen sehingga
terjadi hipoksia. Gawat janin dalam persalinan dapat terjadi bila:
- Persalinan berlangsung lama
- Induksi persalinan dengan oksitosin (kontraksi hipertonik)
- Terjadi perdarahan atau infeksi
- Insufisiensi plasenta: post term atau preeklampsia
Diagnosis
- Denyut jantung janin (DJJ) abnormal
- DJJ < 100x/menit DI LUAR kontraksi
- DJJ > 180x/menit dan ibu tidak mengalami takikardi
- DJJ ireguler: kadang-kadang ditemukan DJJ > 180x/menit tetapi disertai takikardi ibu. Hal ini merupakan reaksi terhadap:
- Demam pada ibu
- Obat-obatan yang menyebabkan takikardi (misal: tokolitik)
- Amnionitis
-
Pemantauan DJJ yang paling optimal adalah dengan menggunakan
kardiotokografi (KTG). Apabila tidak tersedia, dapat menggunakan
Doppler atau fetoskop.
- Mekonium
- Mekonium kental merupakan indikasi perlunya percepatan persalinan dan penanganan mekonium pada saluran napas atas neonatus.
- Mekonium
yang dikeluarkan pada saat persalinan sungsang bukan merupakan tanda
kegawatan kecuali bila dikeluarkan pada awal persalinan.
Faktor Predisposisi
Gawat janin dalam persalinan dapat terjadi bila:
- Persalinan berlangsung lama
- Induksi persalinan dengan oksitosin (kontraksi hipertonik)
- Terjadi perdarahan atau infeksi
- Insufisiensi plasenta: post term atau preeklampsia
Tatalaksana
a. Talaksana Umum
- Bila sedang dalam infus oksitosin: segera hentikan infus.
- Posisikan ibu berbaring miring ke kiri.
- Berikan oksigen.
- Rujuk ibu ke rumah sakit.
- Jika sebab dari ibu diketahui (seperti demam, obat-obatan) mulailah penanganan yang sesuai.
- Jika sebab
dari ibu tidak diketahui dan DJJ tetap abnormal sepanjang paling sedikit
3 kontraksi, lakukan pemeriksaan dalam untuk mencari penyebab gawat
janin:
- Jika terdapat perdarahan dengan nyeri hilang timbul atau menetap, pikirkan kemungkinan solusio plasenta
- Jika terdapat tanda-tanda infeksi (demam, sekret vagina berbau tajam) berikan antibiotika untuk amnionitis
- Jika tali pusat terletak di bagian bawah janin atau dalam vagina, lakukan penanganan prolaps tali pusat
- Jika DJJ
tetap abnormal atau jika terdapat tanda-tanda lain gawat janin (mekonium
kental pada cairan amnion) rencanakan persalinan dengan ekstraksi vakum
atau cunam, ATAU seksio sesarea.
- Siapkan segera resusitasi neonatu
b. Tatalaksana Khusus : –
Tidak ada komentar:
Posting Komentar