Definisi
Infeksi luka perineum dan luka abdominal adalah peradangan karena masuknya kuman-kuman ke dalam luka episotomi atau abdomen pada waktu persalinan dan nifas, dengan tanda-tanda infeksi jaringan sekitar.Faktor Predisposisi
- kurangnya tindakan aseptik saat melakukan penjahitan
- kurangnya higien pasien
- kurangnya nutrisi
Abses, seroma, dan hematoma pada luka
Diagnosis
- Nyeri tekan pada luka disertai keluarnya cairan atau darah
- Eritema ringan di luar tepi insisi
Tatalaksana
a. Tatalaksana umum- Kompres luka dengan kasa lembab dan minta pasien mengganti kompres sendiri setiap 24 jam.
- Jaga kebersihan ibu, minta ibu untuk selalu mengenakan baju dan pembalut yang bersih.
- Jika terdapat pus atau cairan, bukalah luka dan lakukan drainase.
- Angkat kulit yang nekrotik, jahitan subkutis dan buat jahitan situasi.
- Jika terdapat abses tanpa selulitis, tidak perlu diberikan antibiotika.
- Bila infeksi relatif superfisial, berikan ampisilin 500 mg per oral selama 6 jam dan metronidazol 500 mg per oral 3 kali/hari selama 5 hari.
Selulitis dan fasiitis nekrotikan
Diagnosis
- Luka terasa nyeri
- Eritema dan edema di luar tepi insisi
- Luka mengeras
- Keluar cairan bernanah
- Merah di sekitar luka
Tatalaksana
a. Tatalaksana Umum :-b. Tatalaksana Khusus
- Jika terdapat pus atau cairan, bukalah luka dan lakukan drainase.
- Angkat kulit yang nekrotik, jahitan subkutis dan lakukan debridemen.
- Jika infeksi hanya superfisial dan tidak meliputi jaringan dalam, pantau timbulnya abses dan berikan antibiotika:
- Ampisilin 500 mg per oral 4 kali sehari selama 5 hari.
- Ditambah metronidazol 500 mg per oral 3 kali sehari selama 5 hari.
- Jika
infeksi cukup dalam, meliputi otot, dan menimbulkan nekrotik (fasiitis
nekrotikan), siapkan laparotomi dan berikan kombinasi antibiotika sampai
jaringan nekrotik telah diangkat dan 48 jam bebas demam:
- Penisillin G 2 juta unit IV setiap 6 jam
- Ditambah gentamisin 5 mg/kgBB IV tiap 24 jam
- Ditambah metronidazol 500 mg IV tiap 8 jam
- Jika sudah 48 jam bebas demam, berikan:
- Ampisilin 500 mg per oral 4 kali sehari selama 5 hari
- Ditambah metronidazol 500 mg per oral 3 kali sehari selama 5 hari
- Catatan : Fasiitis nekrotikan membutuhkan debridemen dan jahitan situasi. Lakukan jahitan reparasi 2-4 minggu kemudian, bila luka sudah bersih.
- Jika infeksi parah pada fasiitis nekrotikan, rawat pasien di rumah sakit untuk tatalaksana dan ganti kasa penutup luka 2 kali sehari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar