Kamis, 06 April 2017

Versi Luar

  • Kaji ulang indikasi. Jangan lakukan prosedur ini sebelum kehamilan 37 minggu atau jika fasilitas untuk seksio sesarea darurat tidak tersedia.
  • Baringkan ibu dalam posisi telentang.
  • Kaki dibengkokkan pada lutut dan pangkal paha supaya dinding perut kendur.
  • Lakukan pemeriksaan denyut jantung janin sebelum tindakan. Jika <100 kali/menit atau >180 kali/menit jangan lakukan versi luar.
  • Palpasi abdomen kembali untuk memastikan letak, peresentasi, posisi kepala, punggung, dan bokong janin.
  • Bebaskan/angkat bagian terendah janin dari pintu atas panggul pelan-pelan seperti gambar berikut.
ilustrasi WHO revisi 53 (rev)
  • Pegang dan dekatkan kepala dan bokong janin kemudian lakukan rotasi/ pemutaran janin agar janin menjadi presentasi kepala
ilustrasi WHO revisi 55 (rev)ilustrasi WHO revisi 54 (rev)
Perhatian:
Dengarkan denyut jantung janin setiap melakukan versi luar. Jika denyut jantung janin abnormal:
  • Tatalaksana gawat janin
  • Evaluasi ulang setiap 15 menit
  • Jika denyut jantung janin tidak stabil dalam 30 menit selanjutnya, lakukan persalinan dengan seksio sesarea
  • Jika versi luar berhasil:
    • Baringkan ibu selama 15 menit.
    • Jelaskan agar kembali bila terjadi perdarahan, sakit, atau ibu merasa presentasi janin seperti semula.
  • Jika versi luar gagal, hentikan tindakan.
Hati-hati terhadap komplikasi:
• Solusio plasenta
• Gawat janin
• Ketuban pecah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT IBI Cabang Nganjuk Ke 66